Humas IAIN Parepare---Posko 56 KKN Reguler Angkatan 35 Kabupaten Polewali Mandar kembali menggelar kegiatan rutin di Desa Lego, Kecamatan Balanipa. Kali ini, mereka menyelenggarakan senam bersama warga yang diikuti dengan pelatihan pembuatan sabun cuci piring, yang berlangsung di Lapangan Volly Dusun Pa'lottengan (Ahad, 4 Agustus 2024).
Kegiatan yang dimulai pada pukul 08.30 pagi ini dihadiri oleh 70 peserta, terdiri dari warga desa, Mahasiswa KKN, serta aparat desa setempat. Acara dibuka dengan senam pagi yang dipimpin oleh Mahasiswa KKN, memberikan semangat dan kesegaran pagi bagi para peserta, terutama ibu-ibu yang antusias mengikuti kegiatan ini.
Asri, Kepala Desa Lego, menyambut baik inisiatif ini. "Senam pagi ini memberikan kesempatan bagi masyarakat, terutama ibu-ibu yang biasanya sibuk dengan pekerjaan rumah, untuk tetap menjaga kesehatan mereka. Selain itu, kegiatan seperti ini juga mempererat kebersamaan dan kekompakan warga," ujarnya.
Usai senam, kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan sabun cuci piring. Putri Amanda, salah satu Mahasiswa KKN sekaligus narasumber pelatihan, menjelaskan proses pembuatan sabun dari biang sabun yang sangat sederhana. "Proses pembuatan sabun cuci piring ini cukup mudah. Kita hanya membutuhkan biang sabun, air, dan ember untuk mencampur bahan-bahan tersebut. Setelah dicampur dan diaduk, adonan sabun ini didiamkan selama lima jam sebelum siap digunakan," jelas Putri Amanda.
Pelatihan ini disambut antusias oleh masyarakat, terutama karena pembuatan sabun cuci piring dari biang sabun ini dianggap lebih ekonomis dan praktis. Warga desa tampak serius memperhatikan langkah-langkah yang dijelaskan oleh Mahasiswa KKN, berharap bisa mengaplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Asri menambahkan, "Kami berharap kegiatan pembuatan sabun cuci piring ini dapat membantu masyarakat dalam menghemat pengeluaran rumah tangga. Selain itu, semoga kegiatan ini bisa menjadi salah satu alternatif usaha bagi warga," tuturnya.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 11.30 ini berjalan lancar dan sukses, memberikan pengalaman berharga baik bagi warga maupun Mahasiswa KKN. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat praktis dalam kehidupan sehari-hari tetapi juga memupuk kebersamaan dan kerja sama antara masyarakat dan mahasiswa. (Fzs/Srh)