Humas IAIN Parepare-- Pusat Publikasi dan Penerbitan LP2M IAIN Parepare menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Open Journal System (OJS) pada Rabu-Kamis, (19—20-6- 2024) di Perpustakaan lantai 4. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kelengkapan jurnal-jurnal yang akan reakreditasi dan yang akan akreditasi.
Acara ini menghadirkan pemateri Muhammad Ilham Bahtiar, S.Pd., M.Pd., yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Relawan Jurnal Indonesia. Materi yang dibawakan meliputi manajerial jurnal, substansi jurnal, dan pengindeksan.
Ketua LP2M IAIN Parepare yang hadir untuk membuka acara menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mencapai target kinerja Rektor. "Pada tahun 2025, 60 persen jurnal harus terakreditasi," ujarnya.
Sementara itu, Muhammad Majdy Amiruddin, Kepala Pusat Publikasi dan Penerbitan, menyampaikan bahwa akreditasi jurnal memerlukan kolaborasi dan komitmen dari seluruh dosen dan peneliti. "Akreditasi jurnal adalah proses yang memerlukan kerja sama dan keseriusan dari berbagai pihak untuk memastikan kualitas dan keberlanjutan publikasi ilmiah kita," tambahnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 23 jurnal yang ada di IAIN Parepare. Pada acara penutupan, Wakil Rektor IAIN Parepare juga hadir dan memberikan sambutan. Ia menyatakan bahwa peningkatan akreditasi jurnal ini dapat menjadi motivasi bagi para dosen untuk semakin produktif dalam menulis. "Keberadaan jurnal ini dapat meningkatkan rekognisi dosen dan dapat membantu peningkatan publikasi dosen dan mahasiswa yang pada gilirannya akan membantu peningkatan akreditasi program studi dan institut," pungkasnya.
Dengan diadakannya Bimtek OJS ini, diharapkan jurnal-jurnal di IAIN Parepare dapat memenuhi standar yang ditetapkan untuk mendapatkan akreditasi, sehingga dapat berkontribusi pada peningkatan mutu pendidikan dan penelitian di institusi ini.(tin/fzs)