Perkuat Solidaritas, HMPS Tadris IPS Lakukan Sociale Solidarity
Humas IAIN Parepare- Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Tadris IPS melaksanakan Penyambutan Mahasiswa Baru. Kegiatan ini dinamakan Sociale Solidarity dengan tema “Rekonstruksi Himpunan Menuju Tadris IPS yang Ideal “.
Tema ini dipilih karena HMPS Tadris IPS menyerukan semangat solidaritas untuk berkembang jauh lebih baik.
Penyambutan mahasiswa baru ditujukan pada mahasiswa angkatan 2022 sebagai angkatan keenam dalam Program Studi Tadris IPS. Kegiatan Sociale Solidarity dilaksanakan selama dua hari satu malam di Lokasi Pantai Lowita, Sabtu-Minggu (22-23/10/2022).
Ketua HMPS Tadris IPS Muhammad Sadri mengatakan kegiatan Sociale Solidarity ini menjadi awal untuk mahasiswa Tadris IPS saling mengenal dari angkatan pertama sampai mahasiswa baru.
“Semoga kegiatan ini dapat memperkuat solidaritas kita dalam himpunan,” tutur Sadri.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tujuan dalam kegiatan ini untuk merekonstruksi atau menata kembali himpunan setelah aktivitas dunia kampus dibatasi karena adanya virus Covid-19. Meskipun terkendala pandemi, HMPS Tadris IPS tetap berusaha untuk memaksimalkan dalam melaksanakan program kerjanya. Salah satu bukti dengan mempersiapkan kegiatan Sociale Solidarity ini.
Kegiatan pembukaan Sociale Solidarity juga dihadiri Ketua Dema Fakultas Muh. Yusran dan HMPS lainnya dari Fakultas Tarbiyah. Yusran berpesan agar solidaritas Tadris IPS harus tetap dipertahankan dan solidaritas ini perlu dicontoh oleh HMPS lainnya.
Peserta sangat antusias dalam mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang dibuat oleh panitia.
“Kegiatan-kegiatan atau forum seperti ini sangat jarang didapatkan dalam pengembangan diri. Selain itu, saya dapat menambah pengetahuan. Materi yang dibahas begitu menarik dan menantang ataupun memancing kami untuk mengetahui lebih luas,” ungkap Amelia, peserta kegiatan.
Kegiatan ini membuktikan bahwa kesadaran mahasiswa untuk bergabung di Tadris IPS sangat tinggi dengan antusias peserta mengikuti kegiatan. Harapannya, mahasiswa baru dapat berkonstribusi dalam memajukan Program Studi Tadris IPS. (ars/mif)