Humas IAIN Parepare -- Ma'had Al-Jami'ah IAIN Parepare kembali berpartisipasi dalam Musyawarah Nasional Mudir Ma’had Se-PTKIN dan Musabaqah Ilmiah Mahasantri yang dilaksanakan di Kota Cirebon, Rabu—Jumat( 7—9 Agustus 2024). Ini adalah kali ketiga Ma’had Al-Jami’ah IAIN Parepare mengikuti acara tahunan tersebut.
Acara ini dimulai dengan pembukaan resmi pada Rabu, 7 Agustus 2024, pukul 20.00 WIB di Hotel Grage Cirebon. Dengan mengusung tema "Penguatan Peran dan Fungsi Ma’had Al-Jami’ah dalam Implementasi Moderasi Beragama di Era Digital," kegiatan ini dihadiri oleh 152 peserta dari 40 PTKIN, serta 142 peserta Musabaqah Ilmiah. Mudir Ma’had Al-Jami’ah UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Dr. Muhsin Riyadi, M.A., dalam sambutannya menyampaikan, “Kami akan persembahkan hal-hal yang berbeda di Cirebon.
Ketua Forum Mudir Ma’had Al-Jami’ah PTKIN Se-Indonesia, Drs. H. Abdul Hadi, M.Ag., juga menegaskan pentingnya acara tersebut. “Jumlah peserta Munas kali ini adalah yang terbanyak, mencapai 140 orang. Kita juga akan membahas kurikulum yang selama ini tidak diseragamkan di seluruh Ma’had Al-Jami’ah se-Indonesia,”paparnya.
Kegiatan ini juga mendapatkan perhatian dari Penjabat Wali Kota Cirebon, Drs. Sutikno AP, M.Si., yang dalam sambutannya mengapresiasi kehadiran para peserta dari berbagai daerah. “Kami harapkan pelaksanaan Munas dan Musabaqah Ilmiah ini bisa berlangsung lebih lama, mengingat perjalanan peserta dari daerah-daerah jauh seperti Aceh dan Papua,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. Aan Jaelani, M.Ag., menutup rangkaian sambutan dengan menekankan pentingnya modernisasi dan digitalisasi dalam pengelolaan Ma’had. “Ma’had Al-Jami’ah ini perlu konektivitas dengan jaringan lokal untuk memperkuat bidang keilmuan."
Pada kegiatan ini Mahaj Al-Jamiah mengutus 3 orang Pengurus Ma'had Al-Jami'ah Yakni Kepala Ma'had Al-Jami'ah, 1 Kepala Asrama Ma'had Al-Jami'ah dan 1 Pengurus Ma'had Al-Jami'ah dan 5 Orang Mahasantri Ma'had Al-Jami'ah.(Rhm/Tin).